Langsung ke konten utama

Cord Vierra Seandainya

Intro : Bm G A 5x

Bm G A
Kelak kau kan menjalani hidupmu sendiri
Bm G A
Melupai kenangan yang telah kita lalui
Bm G A
Yang tersisa hanya aku sendiri disini
Bm G A
Kau akan terbang jauh menembus awan
Bm G A
Memulai kisah baru tanpa diriku

Reff :
D A F# Bm A
Seandainya kau tau ku tak ingin kau pergi
G A D
Meninggalkan ku sendiri bersama bayangan ku
A F# Bm A
Seandainya kau tau aku kan selalu cinta
G A
Jangan kau lupakan kenangan kita selama ini

Interlude : Bm G A 2x


Bm G A
Kelak kau kan menjalani hidupmu sendiri
Bm G A
Melupai kenangan yang telah kita lalui
Bm G A
Kau akan terbang jauh menembus awan
Bm G A
Memulai kisah baru tanpa diriku

Balik ke Reff
Interlude : G A G A
Balik ke Reff
Coda : Bm G A 3x

Komentar

  1. asalamualaikum, salam kenal mba, aku asli wong selakambang ,tujuan saya mempublikasika sejarah selakambang ya saalah satu tujuannya untuk silaturahih dan tukar pendapat mengenai sejarah selakambang , biar selakambang lebih dikenal, kebetulan diselakambang masih ada sesepuh yang sangat tau tentang sejarah sealakamabng, beliau mbah hudori masih keturunan mbah singa mabah singa dari jalur eyang purwa suci, dan satu lagi namanya Ki Hartono (dalang),selakambang. beliau tinggla deket petilasan ...informasi yang saya tanyaka ke beliau belum lengkap , insya Alloh kalo pas pulang kampung saya akan tanyakan lebih rinci, dan akan saya informasikan ke saudari maturnuwun

    BalasHapus

Posting Komentar

minta coment nya donk ^_^

Postingan populer dari blog ini

New Chapter for My "F"

Haha sudah usang ternyata. Aku kembali dengan cerita baru. Kembali ke blog keramat yang isinya umpatan2 manis terkait hati yang sampai saat ini masi "tak terkonsep". Waktu berjalan lambat pada keadaan hati yang porak-poranda. Semalam air mataku berjingkrak kembali. Bercampur dengan luapan emosi kepadanya yang tak berujung tenang. Entah manusia macam apa kau. Empati NOL.  Kami kembali bersama setelah tragedi "nguping" malam itu. Tepatnya kau yang memilih kembali. Dengan segala resiko yang akan terjadi di kemudian hari. Entah setan atau malaikan yang memenangkan hatiku ketika itu. Semalam aku berhadapan dengan monster. Mengapa tak kau katakan saja yang sebenarnya. Aku bukan jaksa penuntut umum yang menuntutmu bersujud di kelingking jari kakiku. Dan permintaanku tak semuluk-muluk korban investasi bodong Indra Kenz.  Mengapa kau sulit sekali menangkap maksudku. Cukup bilang "Iya, nanti kalau kau menyakannya lagi, aku bilang apa adanya." Cukup. Maka dunia akan ...

Puisi Nyeleneh

Nah, ternyata puisi gak harus muluk muluk pake kata kata yang puitis atao dengan majas majas yang hyperboll. Bagi loe yang pengen mbuat puisi tapi gak bisa berkata-kata yang puitis, loe bisa cari alternatif lain yaitu bikin puisi dengan kata-kata nyeleneh nan aneh.   Jadi gak harus pake kata yang indah-indah. yang penting loe bisa ngerangkai dengan bumbu-bumbu kata yang lucu. Jadi kesan orang yang mbaca tuh gak bosen dan cenderungg ingin mbaca terus. Bentuknya emang gak berbait-bait, tapi lebih ke paragraf dengan makna tersirat. Contohnya gini : "Bila malam enggan menghilang dari hari ini, dan terus bergelayut menggelapkan wajah lucuku yang buram, maka jangan kau bersedih atau melakukan hal yang dapat merubah semut menjadi badak atau tikus menjadi segerombolan sapi betina berkepala kadal." "Mungkin malam bukan segalanya bagimu dan tak berarti apa apa bagimu dan mungkin sepotong kue bertabur sambel trasi jauh lebih berharga untukmu. Namun k...